Kalimantanesia – Pemkab Banjar menyabet penghargaan bebas frambusia dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI.
Kabar bahagia ini diungkap Bupati Banjar, Saidi Mansyur saat upacara Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) dan HUT ALRI Divisi IV Pertahanan Kalimantan, Senin (20/5/2024) kemarin.
Biar tahu saja. Frambusia adalah penyakit kulit menular. Penyakit ini diakibatkan infeksi bakteri Treponema pertenue yang masuk lewat luka terbuka.
Dalam momentum itu, Saidi membacakan sambutan tertulis Menkominfo. Ia menekankan, Harkitnas merupakan simbol perjuangan kemerdekaan dan fase kebangkitan kedua.
“Hal ini ditandai dengan majunya teknologi sebagai penanda era baru,” katanya.
Pada upacara itu, Saidi menyerahkan penghargaan Menkes kepada Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Banjar, Yasna Kharina. Di samping itu, diserahkan sertifikat bebas frambusia.
“Kasus frambusia berhasil dihilangkan. Tak ditemukan lagi kasus baru dalam lima tahun terakhir,” pungkas Saidi.
