Kalimantanesia – Penemuan mayat terapung menghebohkan warga Sungai Tabuk Keramat, Rabu (22/5) sekitar pukul 14.30 Wita.
Korban S (38), warga asal Desa Pembantanan, Kecamatan Sungai Tabuk, Kabupaten Banjar. Ia adalah pelaku penyetrum ikan.
Kata Kasi Humas Polres Banjar, AKP Suwarji, sebetulnya S akan diamankan. Saat mau dijemput, S bersembunyi di perairan Sungai Martapura.
“Kami datang rumah J, kerabat S. Ia bilang S bersembunyi di belakang rumahnya. Tapi saat dicari, tidak ada,” tuturnya, Kamis (23/4/2024).
AKP Suwarji menyebut, saat itu polisi cuma menyita barang bukti. Di antaranya satu perahu sabora, satu mesin sabora, seperangkat alat setrum, tiga ember berisi ikan, dan satu celana dalam berwarna hitam.
Kemudian datang laporan, S ditemukan. Malang, kondisinya sudah meninggal dunia karena tenggelam.
“Darah keluar dari mulut dan hidung S. Diduga akibat pembuluh darah pecah,” ungkapnya.
Selanjutnya, S dilarikan ke RSUD Ratu Zalecha Martapura untuk pemeriksaan lebih lanjut.
“Tak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban,” pungkas AKP Suwarji.
